Akademisi Universitas Mulawarman Hardiansyah Hamzah tegaskan bahwa terkait masalah infrastruktur layanan dasar air minum mutlak menjadi tanggungjawab pemerintah.

Herdiansyah Hamzah Tanggapi Respon Lambat PDAM Tangani Keluhan Pelanggan

ANALITIK.CO.ID, SAMARINDA -  Akademisi Universitas Mulawarman Hardiansyah Hamzah tegaskan bahwa terkait masalah infrastruktur layanan dasar air minum mutlak menjadi tanggungjawab pemerintah. 

Karena itu, keluhan warga soal air bersih, sebut Castro sapaan karibnya, harus dijawab oleh pemerintah secara responsif. 

"Jangan sampai diabaikan begitu saja. Kalau kita runut, ada beberapa problem yang kerap kali dikeluhkan warga," ujarnya menanggapi protes warga kepada Perumdam Tirta Kencana yang ramai di Facebook, Jumat (30/4/2021).

Diurai Castro beberapa poin masalah yang hingga kini belum dapat diselesaikan pihak PDAM.

Pertama, soal kualitas air. Ketersediaan air bersih untuk konsumsi sebut Castro tentu saja menjadi kebutuhan warga yang harus disediakan oleh Pemerintah.

"Ini yang kerap kali dikeluhkan warga," imbuhnya.

Kedua, tidak cukup hanya dengan air bersih. Layanan air bersih harus linier dengan distribusi secara merata. 

"Jangan sampai ada perlakuan yang berbeda antara satu wilayah dengan wilayah lainnya," tegasnya.

Ketiga, mengenai mekanisme pengaduan layanan harus sebaik dengan proses penanganannya. Pengaduan dan penanganan yang terbilang masih cenderung lamban. 

"Termasuk dengan informasi yang memadai seputar pelayanan air bersih, yang harus dipastikan dapat diakses warga secara mudah dan cepat," pungkasnya.

Sebagai informasi, Facebook diramaikan oleh salah satu postingan warga Kecamatan Sambutan.

Keluhan yang disampaikan melalui Facebook ini akumulasi dari 10 hari air tidak mengalir ke pelanggan. Sementara upaya menghubungi pihak PDAM tidak mendapatkan respon.

"Sudah hampir 10 hari disaat bulan Ramadan (dari tanggal 19 April 2021 sampai hari ini)  distribusi ke pelanggan didaerah saya Pelita 3 Sambutan terhenti. Pada saat kami menanyakan perihal ini baik melalui nomor telpon gangguan yang tertera di humas PDAM baik nomor WA maupun Media FB / IG tidak membalas dan menjawab keluhan keluhan yang disampaikan (WA dibaca saja)," ujar Tris memberikan keterangan dari Facebooknya. (*) 


Artikel Terkait