Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp771 ribu per gram pada Selasa (21/1) atau naik Rp2.000 dari Rp769 ribu per gram pada Senin (20/1).

Ramalan IMF Dongkrak Harga Emas Antam Berada di Posisi Rp771 Ribu per Gram

ANALITIK.ID- Harga jual emas PT Aneka Tambang (Persero) Tbk atau Antam berada di posisi Rp771 ribu per gram pada Selasa (21/1) atau naik Rp2.000 dari Rp769 ribu per gram pada Senin (20/1). 

Begitu pula dengan harga pembelian kembali (buyback) naik Rp2.000 dari Rp682 ribu menjadi Rp684 ribu per gram pada hari ini.Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp410 ribu, 2 gram Rp1,49 juta, 3 gram Rp2,21 juta, 5 gram Rp3,67 juta, 10 gram Rp7,28 juta, 25 gram Rp18,1 juta, dan 50 gram Rp36,13 juta. 

Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp72,2 juta, 250 gram Rp180,25 juta, 500 gram Rp360,3 juta, dan 1 kilogram Rp720,6 juta.

Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). 

Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.Pada perdagangan internasional, harga emas berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX berada di posisi US$1.566,3 per troy ons atau menguat 0,38 persen. 

Begitu pula dengan harga emas di perdagangan spot naik 0,35 persen ke US$1.566,22 per troy ons pada pagi ini.

Analis sekaligus Kepala Riset Monex Investindo Ariston Tjendra mengatakan harga emas di pasar internasional akan berbalik menguat pada hari ini. 

Proyeksinya, harga emas di pasar internasional akan bergerak di kisaran US$1.557 sampai US$1.580 per troy ons.Ia mengatakan sentimen penguatan harga emas berasal dari pemangkasan proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia dari Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF). 

Sebelumnya, IMF memperkirakan laju ekonomi dunia akan berada di kisaran 3,4 persen pada tahun ini.Namun, laporan terbaru menunjukkan proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia hanya 3,3 persen pada tahun ini. 

"Ini menjadi pendorong penguatan harga emas," ujar Ariston kepada CNNIndonesia.com, Selasa (21/1).

Lebih lanjut, menurutnya, sentimen ini bisa kembali menguatkan harga emas bila beberapa bank sentral global kemudian mengambil tindakan. 

Misalnya, kembali melonggarkan kebijakan moneter melalui penurunan tingkat suku bunga acuan untuk mendongrak laju ekonomi.

"Kebijakan moneter yang lebih longgar bisa membantu penguatan harga emas," katanya.

Sementara, bank sentral China, People's Bank of China (PBoC) sudah mengumumkan penyuntikan dana senilai 100 miliar yuan melalui skema reverse repo berdurasi 14 hari. 

Hal ini dilakukan sebagai stimulus guna menopang perekonomian Negeri Tirai Bambu.

"Pengumuman ini mendorong kenaikan harga emas pagi ini," pungkasnya. (*)


Artikel ini telah tayang di CNN Indonesia dengan judul "Ramalan IMF Dongkrak Harga Emas Antam ke Rp771 Ribu per Gram" https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20200121093335-92-467199/ramalan-imf-dongkrak-harga-emas-antam-ke-rp771-ribu-per-gram

Breaking news EMAS Naik diawal Januari 2020


Artikel Terkait