Pemkot Samarinda masih tuntaskan pembebasan lahan pembangunan Terowongan Gunung Manggah.

Proyek Terowongan Gunung Manggah, Wali Kota Andi Harun Optimis Bisa Selesai Tahun 2024

ANALITIK.CO.ID - Pemkot Samarinda masih tuntaskan pembebasan lahan pembangunan Terowongan Gunung Manggah.

Proyek pembangunan terowongan Gunung Manggah ditargetkan bisa selesai tahun 2024.

Walikota Andi Harun optimis dengan program pembangunan tersebut akan terealisasi pada tahun yang direncanakan.

Informasi dihimpun, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Samarinda masih menuntaskan pembebasan lahan mega proyek terowongan Gunung Manggah di Jalan Sultan Alimudin dan Jalan Kakap, Kota Samarinda, Kalimantan Timur.

Wali Kota Samarinda, Andi Harun menyebutkan bahwa mega proyek Terowongan Gunung Manggah bakal memasuki fase groundbreaking.

"Saat ini sedang menjadwalkan untuk groundbreaking proyek terowongan Gunung Manggah di bulan Januari 2023,"ujar Andi Harun saat ditemui pada Jum'at (6/1/2023).

Diketahui sudah ada pemenang lelang kegiatan fisik yang telah dianggarkan senilai Rp 411 miliar itu. 

Namun hingga saat ini urusan pembebasan lahannya belum juga rampung baik dari sisi Jalan Sultan Alimuddin maupun Jalan Kakap.

Dalam hal pembebasan lahan ini harus melibatkan juga pihak Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) yang melakukan pengukuran dan penilaian sebagai bentuk kehati-hatian.

"Kita tunggu saja karena kalau prinsip pengeluaran itu semakin berhati-hati semakin bagus,"ujarnya.

Orang nomor satu di Kota Tepian ini menilai lamanya proses pembebasan lahan masih wajar. Dan menurutnya tidak berpengaruh signifikan terhadap penyelesaian kegiatan.

"Saya kira itu tidak mempengaruhi secara signifikan dari pelaksanaan kegiatan," pungkasnya. (*)


Artikel Terkait