ANALITIK.CO.ID, SAMARINDA - Pekan depan Kaltim ditargetkan akan menerima 58 ribu dosis vaksin Covid-19 tahap 2 oleh pemerintah pusat.

Pada vaksinasi tahap 2 ini akan diberikan kepada lanjut usia (lansia) dan petugas layanan publik. 

"Kata Pak Menteri distribusi pada Rabu pekan depan. Data masih bergerak terus. Sekitar 58 ribu dosis. Untuk lansia dan layanan publik, termasuk pegagang pasar. Sementara wartawan belum masuk. Hotel pariwisata belum masuk," kata dr Padilah Mante Runa, Kepala Dinkes Kaltim, Rabu (17/2/2021).

Guna mempercepat proses vaksinasi, Dinkes Kaltim akan menggunakan cara berbeda dari sebelumnya. Bagai jembut bola, pada tahap 2 ini, satgas di kabupaten/kota diminta menempatkan vaksinator di pasar-pasar tradisional.

"Supaya kami cepat dapat meningkatkan cakupan vaksinasi. Misalkan orang pasar kapan dia datang ke puskesmas, dia butuh jualan. Nanti kami dudukan vaksinator di pasar. Saya mau vaksin sebentar. Ini efektif sekali," jelasnya.

Untuk jatah masing-masing kabupaten/kota, dr Padilah belum bisa berkomentar banyak. Pihaknua masih menunggu angka pasti berapa jumlah vaksin yang diterima Kaltim.

"Kami juga menunggu. Jumlah vaksin yang terbatas. Di dunia juga terbatas," tegasnya.

"Saya minta bantuan TNI dan Polri. Kami difasilitasi kepala dinas kab/kota. Karena masing-masing di kabupaten/kota, provinsi hanya koordinator," pungkasnya. (*)