Suara dentuman misterius sebanyak dua kali kembali terdengar di beberapa wilayah Jakarta, Senin (21/9/2020) pagi.

Senin Pagi Suara Dentuman Misterius Kembali Terdengar hingga Dua Kali di Jakarta, Ini Dugaan BMKG

ANALITIK.CO.ID - Berita Nasional yang dikutip ANALITIK.CO.ID tentang suara dentuman misterius.

Suara dentuman misterius sebanyak dua kali kembali terdengar di beberapa wilayah Jakarta, Senin (21/9/2020) pagi. 

Suara dentuman itu terjadi sekitar pukul 05.33 WIB. 

Belum diketahui asal suara dentuman tersebut. Suara dentuman juga terdengar pada Minggu malam kemarin. 

Ardito, salah satu warga Duren Sawit, Jakarta Timur, mengatakan, suara dentuman cukup keras hingga membangunkan tidurnya pada Senin pagi.   

"Iya kebangun gara-gara dentuman nih, kedengaran dua kali," ujar Ardito melalui pesan singkat. 

Menurut Ardito, suara dentuman tersebut terdengar seperti suatu benda besar yang jatuh. 

Bunyi tersebut terdengar sangat cepat, dalam hitungan detik.

"Suaranya kayak suara barang jatuh. Tidak seperti suara petir yang geruduk-geruduk gitu sih. Sebentar banget suaranya, tidak sampai 5 detiklah," kata dia. 

Annisa (25), warga Manggarai, Jakarta Selatan, juga mendengarkan suara dentuman yang tidak diketahui asalnya pada Senin pagi. 

"Suara dentuman saya dengar jam 05.30 WIB. Saya lagi mau beres-beres rumah. Saya dengarnya dua kali," katanya. 

Menurut Annisa, suara tersebut mengundang perhatian orang-orang di sekitar rumahnya untuk keluar rumah. 

BMKG duga dentuman terkait fenomena petir  

Semalam suara dentuman juga terdengar dua kali pada sekitar pukul 19.45 WIB. 

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menduga suara dentuman misterius yang terjadi Minggu malam terkait dengan fenomena petir di Gunung Salak, Jawa Barat. 

Ketua Badan Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, hasil monitoring pihaknya tidak mencatat adanya aktivitas gempa ketika warga melaporkan adanya peristiwa tersebut semalam. 

"Saat warga melaporkan suara dentuman malam ini, BMKG tidak mencatat adanya aktivitas seismik di Jakarta dan sekitarnya," ujar Daryono dalam keterangannya, Minggu malam. 

Namun, hasil monitoring petir yang dilakukan BMKG didapati adanya aktivitas di kawasan Gunung Salak sekitar pukul 19.00 - 21.00 WIB saat sejumlah warga mengaku mendengar suara dentuman.

BMKG menduga bahwa dentuman yang terdengar sebanyak dua kali yang menyebabkan terjadinya getaran itu efek dari aktivitas petir tersebut. 

"Suara dentuman malam ini tidak bersumber dari gempa bumi, tetapi ada dugaan bahwa suara tersebut bersumber dari petir," ujar dia. 

Daryono mengatakan, pihaknya tidak ingin berspekulasi lebih jauh mengenai sumber suara dentuman yang terdengar di Ibu Kota, khususnya wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada Minggu malam kemarin. 

Menurut dia, BMKG hanya mengacu pada data hasil pemantauan dari sejumlah alat deteksi yang digunakan dan mencatatkan adanya aktivitas petir saat peristiwa tersebut terjadi. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Suara Dentuman Misterius Kembali Terdengar di Jakarta pada Senin Pagi", https://megapolitan.kompas.com/read/2020/09/21/10080621/suara-dentuman-misterius-kembali-terdengar-di-jakarta-pada-senin-pagi?page=all.


Artikel Terkait