Sekitar 80 persen pramuwisata (guide) berbahasa Mandarin yang tergabung dalam Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Bali terdampak penurunan jumlah kunjungan turis asal China akibat penyebaran virus corona.

Akibat Penyebaran Virus Corona Bikin Pemandu Wisata di Bali Beralih Profesi

ANALITIK.ID- Sekitar 80 persen pramuwisata (guide) berbahasa Mandarin yang tergabung dalam Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Bali terdampak penurunan jumlah kunjungan turis asal China akibat penyebaran virus corona.

"Hampir 80 persen anggota divisi bahasa Mandarin kami di lapangan sedang tidak bekerja. Ini menjadi keprihatinan kami bersama," ujar Ketua Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Bali, I Nyoman Nuarta, seperti yang dikutip dari Antara Senin (3/2).

Ia mengatakan, para guide berbahasa Mandarin yang terdampak penurunan turis China yang memilih menunda atau membatalkan perjalanannya ke Pulau Dewata tersebut saat ini sudah mulai beralih ke profesi lain.

Mulai dari bekerja sebagai supir mobil wisata sampai pulang ke kampung halaman untuk bekerja di bidang lain.

"Ini menjadi keprihatinan kami semua sebagai insan pariwisata. Kami berharap persoalan wabah virus corona ini dapat segera terselesaikan agar pariwisata Bali dapat pulih seperti sebelumnya," kata Nyoman Nuarta.

Ia menjelaskan, HPI Bali memiliki anggota sekitar 6.000 orang yang terbagi dalam 11 divisi bahasa.

"Yang paling banyak adalah yang berbahasa Inggris dan Mandarin. Bahasa Inggris hampir 1.700 orang guide dan bahasa Mandarin mencapai 1.300 orang. Sisanya berada di divisi lain," katanya.

Sementara itu, Divisi Market Tiongkok, Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (Asita) Bali, Elsye Deliana mengatakan, pihaknya telah mencatat paling tidak sekitar 15 ribu wisatawan asal China batal melakukan kunjungan ke Pulau Bali akibat penyebaran virus Corona.

"Itu data dua hari yang lalu, kami masih terus melakukan pendataan. Namun hal ini patut kami sayangkan karena padahal di bulan Februari ada banyak grup insentif wisatawan mancanegara asal China yang akan ke Bali. Ada yang mencatat 1.000 orang, 2.000 orang, 5.000 orang itu semua sementara dibatalkan," katanya. (*)


Artikel ini telah tayang di CNN INdonesia dengan judul "Virus Corona Bikin Pemandu Wisata di Bali Beralih Profesi" https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20200203151801-269-471173/virus-corona-bikin-pemandu-wisata-di-bali-beralih-profesi


Artikel Terkait