ANALITIK.CO.ID - Manchester City berhasil untuk pertama kalinya meraih Piala Super Eropa 2023.

Mereka mengangkat piala usai menang dramatis lewat adu penalti atas Sevilla.

Dalam laga ini Erling Haaland kembali disorot.

Pasalnya, Ia  tidak bisa mencetak gol pada laga perebutan gelar.

Haaland memang tak diragukan lagi sebagai bomber menakutkan.

Kehadiran Haaland adalah ancaman bagi lawan Manchester City.

Statistik 54 gol dari 56 pertandingan bersama The Citizens adalah bukti sahih ketajaman Haaland.

Hanya saja Haaland belum bisa menorehkan gol dalam partai perebutan gelar juara.

Pada pertandingan Piala Super Eropa 2023, Man City dan Sevilla bermain imbang 1-1 pada waktu normal sebelum Manchester Biru menang lewat adu penalti.

Haaland yang dipasang sebagai ujung tombak gagal mencetak gol pada laga tersebut.

Gol semata wayang City dibukukan Cole Palmer.

Sebelumnya Haaland juga tak bisa mencetak gol pada partai final Piala FA dan laga puncak Liga Champions.

Manchester City menjadi juara Piala FA dan Liga Champions 2022/2023 tanpa gol Haaland di partai penentu gelar.

Pada Piala FA 2023/2024, City membungkam Manchester United lewat dua gol Ilkay Gundogan.

Sementara pada final Liga Champions, gol tunggal Rodri menghasilkan trofi Si Kuping Lebar yang pertama bagi City.

Selain gagal mencetak gol di partai-partai final, Haaland juga tercatat tidak bisa membobol gawang lawan saat menjalani laga Community Shield yang juga menghasilkan trofi di ujung pertandingan.

Setelah didatangkan dari Borussia Dortmund, Haaland sudah menjalani dua pertandingan Community Shield.

Pada 2022 ketika Man City kalah dari Liverpool, Haaland absen dari daftar pencetak gol.

Begitu pula pada Community Shield tahun ini, penyerang Norwegia itu tak mencatatkan nama di papan skor ketika Man City takluk dari Arsenal. (*)