ANALITIK.ID - Zoom menerapkan langkah-langkah yang dijanjiakan untuk meningkatkan keamanan dan mencegah 'Zoombombing' terjadi saat pertemuan konferensi video berlangsung.

Zoom kini memungkinkan admin untuk mematikan personal meeting ID (PMI), yang biasanya digunakan sebagai akses untuk memulai atau masuk dalam pertemuan.

Dilansir dari Engadget, Kamis (7/5/2020) dengan opsi ini, PMI tidak lagi berfungsi jika admin mematikannya. Jadi, penyusup tidak bisa lagi sembarangan masuk ke dalam sebuah pertemuan.

Mulai 9 Mei nanti, fitur keamanan baru ini akan rilis, termasuk setelan keamanan bawaan (default). Fitur itu adalah password wajib untuk seluruh pertemuan, fitur waiting room jadi setelan bawaan untuk meeting, dan screen sharing secara bawaan hanya bisa diakses host.

Seperti yang diketahui nama Zoom meroket ketika berbagai negara mulai melakukan lockdown demi mencegah penyebaran pandemi COVID-19.

Berbagai isu keamanan pun melanda platform konferensi video ini, salah satunya Zoombombing. Zoombombing merupakan aksi pihak tidak bertanggung jawab yang menyusup dan mengacaukan pertemuan yang berlangsung di Zoom.

Zoom menjanjikan pembekuan fitur selama 90 hari untuk memperbaiki masalah privasi dan keamanan, dan perusahaan telah memenuhi janji tersebut. (*)

Artikel ini telah tayang di sindonews.com dengan judul "Zoom Rilis FItur Anyar Cegah Zoombombing",