ANALITIK.CO.ID - Berita Mancanegara yang dikutip ANALITIK.CO.ID tentang wanita Amerika nikahi diri sendiri pasca putus dari sang kekasih.

Seorang wanita asal Atlanta, Amerika Serikat, menikahi dirinya sendiri setelah putus dari pacarnya. Pernikahan dengan dirinya sendiri dilakukan sebagai wujud dari konsep self-love.

Meg Taylor Morrison menyadari bahwa pernikahan impiannya mungkin perlu berkembang menjadi sesuatu yang berbeda. Tren 'pernikahan mandiri' yang tengah dilakukan banyak orang membuatnya terdorong untuk juga menikahi dirinya sendiri.

Tak main-main, Meg bahkan menghabiskan biaya 1.000 euro atau sekitar Rp17,3 juta untuk pernikahannya. Meg merencanakan hari istimewanya selama berbulan-bulan. Mulai dari memesan kue pernikahan, gaun, hingga cincin berlian.

Meg sendiri tak sepenuhnya merasa nyaman pada rencana menikahi dirinya sendiri di masa-masa awal rencana. Dia takut dianggap narsistik oleh keluarga dan teman-teman terdekatnya.

Tapi, bagi Meg, alasan utama menikahi dirinya sendiri adalah untuk menjauh dari upaya menyenangkan orang lain dan fokus untuk mengutamakan kebahagiaannya sendiri.

Bagi Meg, menikahi dirinya sendiri adalah pengalaman positif yang mengingatkannya untuk mempercayai penilaiannya sendiri dan mengutamakan kebahagiaannya setiap hari.

"Saya ingin menikahi diri sendiri sebagai tindakan mencintai diri sendiri," ujar Meg, mengutip Metro UK.

Upacara itu dihadiri oleh sepuluh teman terdekat dan keluarga di sebuah hotel di Colorado.

Meg membacakan sumpah yang ditulisnya sendiri, menerima cincin kawinnya sendiri, dan mencium dirinya sendiri di cermin. "Saya mengucapkan sumpah dan tidak bisa menahan tangis," akunya.

Meg akan merekomendasikan pernikahan mandiri kepada siapa pun. Dia menegaskan bahwa menikahi diri sendiri karena patah hati adalah sebuah kesalahpahaman yang besar. Menikahi diri sendiri, baginya, lebih dari sekadar karena patah hati.

Misalnya saja cincin kawin yang akan dipakainya setiap hari. Cincin itu akan mengingatkan Meg mengenai betapa pentingnya untuk selalu mendengarkan intuisinya dan membuat keputusan yang selaras dengan nilai-nilai hidupnya.

"Menikah diri sendiri juga berfungsi sebagai pengingat bawa mencintai diri sendiri terlebih dahulu adalah dasar untuk hubungan yang sehat dengan orang lain, baik itu dengan pasangan kelak, keluarga, atau teman dekat," pungkas Meg. (*)

Artikel ini telah tayang di cnnindonesia.com dengan judul "Wujud Self-Love, Wanita AS Nikahi Dirinya Sendiri", https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20210301114231-284-612100/wujud-self-love-wanita-as-nikahi-dirinya-sendiri