ANALITIK.CO.ID - Berita Mancanegara yang dikutip ANALITIK.CO.ID tentang rapper AS didakwa terkait dugaan penembakan musisi Megan Thee Stallion.

Pengadilan Los Angeles, Amerika Serikat, mendakwa rapper Tory Lanez terkait dugaan penembakan terhadap musisi Megan Thee Stallion pada Juli lalu.

The Guardian melaporkan bahwa pengadilan menjatuhkan dua dakwaan atas Lanez, yaitu penyerangan dengan senjata semi-otomatis, dan kepemilikan senjata ilegal.

Lanez akan menjalani persidangan pada Selasa pekan depan. 

Jika terbukti bersalah, Lanez terancam hukuman penjara maksimum 23 tahun.

Rapper tersebut diduga menembak kaki Megan Thee Stallion setelah mereka beradu argumen di Hollywood Hills pada 12 Juli lalu.

Megan langsung melaporkan insiden tersebut ke kepolisian. 

Surat aduan tersebut diserahkan atas nama aslinya, Megan Pete.

Aparat langsung menahan Lanez. 

Namun kemudian, ia dibebaskan setelah membayar jaminan.

Awalnya, Megan hanya membeberkan di jejaring sosial bahwa ia menjadi korban penembakan, tanpa menyebut pelakunya.

Namun pada 20 Agustus, Megan akhirnya mengungkap bahwa pelaku penembakan tersebut memang Lanez.

Hingga saat ini, Lanez sendiri belum memberikan pernyataan kepada publik. 

Pada 24 September, ia sempat mengisyaratkan bakal memberikan pengumuman.

Ternyata, pengumuman itu hanya teaser menjelang perilisan album kelimanya, Daystar, yang akan dirilis pada tahun ini.

Lanez merupakan rapper yang sedang naik daun setelah salah satu lagunya, Luv, masuk jajaran 20 besar di tangga lagu Billboard pada 2016 lalu.

Sementara itu, Megan Thee Stalion sudah menjadi bintang hip hop besar, sampai-sampai masuk nominasi Artist of the Year di ajang MTV Video Music Awards. (*)

Artikel ini telah tayang di cnnindonesia.com dengan judul "Diduga Tembak Kaki Megan Thee Stallion, Rapper AS Didakwa", https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20201009082509-234-556347/diduga-tembak-kaki-megan-thee-stallion-rapper-as-didakwa