Dalam perbincangan dengan para pedagang itu, Andi Harun bahkan sempat beberapa kali terlihat berbincang lama dengan para pedagang.

Berkunjung ke Pasar Sungai Dama, Para Pedagang Antusias Menyabut Kedatangan Andi Harun

ANALITIK.CO.ID, SAMARINDA – Calon wali kota Samarinda nomor urut 02, Andi harun kerap mendatangi para pedagang untuk bersilaturahmi. 

Selain silaturahmi juga untuk mengetahui keluh kesah para pedangan di tengah pandemi covid-19 ini.

Kali ini, kunjungan dilakukan di Pasar Sungai Dama, Samarinda.

Menerapkan protokol kesehatan dalam pertemuan dengan masyarakat, riuh sumringah pedagang terlihat dalam kedatangan Andi Harun ke Pasar Sungai Dama itu.

Beberapa pedagang tampak akrab sembari bergaya santai saat Andi Harun menyambangi mereka.

Dalam perbincangan dengan para pedagang itu, Andi Harun bahkan sempat beberapa kali terlihat berbincang lama dengan para pedagang.

Ia pun menceritakan beberapa sejarah terkait Pasar Sungai Dama itu.

“Pasar ini sebelumnya terletak di samping jembatan Sungai Dama,” kata Andi Harun kepada pedagang.

“Pada masa Walikota Bapak Alm. H. Achmad Amins, saat itu Pak Ridwan Tasa menjabat Kepala Dinas Pasar meminta bantuan kepada saya sebagai anggota DPRD Kaltim untuk diperjuangkan anggaran Pemindahan & Pembangunan Pasar Baru Sungai Dama.

Alhamdulillah anggaran pembangunan pasar ini adalah salah satu bukti hasil perjuangan saya waktu berhasil mengalokasikan bantuan keuangan kurang lebih Rp 5 Miliar waktu itu melalui APBD Kaltim.

Detailnya sudah agak lupa karena sudah sangat lama,” kata Andi Harun sembari tersenyum.

Dalam kesempatan itu pula, Andi Harun tampak tak ragu berinteraksi dengan pedagang.

Ia sempat minum jamu yang disajikan pedagang.

Selain itu, terlihat pula dirinya membantu kenakan masker kepada warga yang tak memiliki masker.

Sama dengan pasar lainnya, pasar ini juga memerlukan revitalisasi guna menjadi pasar yang bersih, aman, dan nyaman-disamping tentu yang tak kalah penting adalah agar keberadaan pasar ini tidak menambah konstribusi macet yang terbilang parah pada kawasan ini.

“Ya, di pertemuan saya coba lakukan interaksi dengan pedagang dan pengunjung pasar.

Kami dialog tentang omzet, tata kelola, dan sebagian curhatan pedagang memperkaya bahan dan informasi bagi kami kelak diamanahi oleh warga memimpin kota Samarinda tercinta ini,” katanya. (*)


Artikel Terkait