ANALITIK.CO.ID, BALIKPAPAN - Setelah mengalami penundaan keberangkatan jamaah haji yang cukup lama karena adanya pandemi Covid-19 yang telah melanda dunia sejak tahun 2019 lalu, kini secercah cahaya terang disampaikan Pemerintah Arab Saudi yang meminta agar jamaah haji yang ingin beribadah untuk divaksin 2 kali atau sepenuhnya terlebih dahulu sebagai persyaratan untuk dapat melakukan ibadah haji di tahun 2021.

Kabar bahagia ini dirasakan oleh Rasna calon jamaah haji yang terdaftar dalam kuota keberangkatan haji tahun ini.

Ia sangat berterimakasih kepada Pemerintah Kota Balikpapan yang telah menyediakan program vaksinasi kepada jamaah haji secara gratis. 

"Alhamdulillah saya berterimakasih kepada Pemerintah Kota Balikpapan karena telah menjalankan program vaksinasi," ujar Rasna. 

Dengan intonasi yang bergembira wanita berusia 45 tahun ini mengatakan ini sebuah harapan baginya dan jamaah lain yang telah menunggu bertahun-tahun untuk dapat melaksanakan ibadah ke Tanah Suci. 

"Kami sudah menunggu selama 2 tahun untuk melaksanakan ibadah haji, mudahan tahun ini kami dapat melaksanakan ibadah haji dengan lancar aamiin alhamdulillah," katanya. 

Sementara itu, Pemerintah Kota Balikpapan pun telah melakukan vaksinasi massal yang  bertempat di BSCC Dome Balikpapan, pada Minggu (21/3) lalu kepada 533 calon jamaah haji yang rencananya akan melakukan ibadah haji pada Juli 2021.

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi pun berharap agar para jamaah yang hadir dapat dilakukan vaksinasi semua demi memenuhi syarat ibadah haji tahun ini. 

"Kami lakukan vaksin kepada seluruh kuota jamaah haji di Kota Balikpapan secara bertahap sesuai dengan kuota vaksin yang ada", kata Rizal Effendi. 

Diketahui, selama pandemi Covid-19 melanda, jumlah jamaah yang mendaftarkan diri untuk naik haji mengalami penurunan hampir 50 persen, semula biasanya pendaftaran mencapai 2.000 jamaah, namun sekarang hanya 1.000 jamaah yang mendaftar. (*)