Menyambut pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) baru ke Kaltim, DPRD Kaltim dorong Perusahaan daerah (Perusda) intip peluang usaha.

Dorong Perusda Sambut IKN, DPRD Kaltim: Harus Aktif, Jangan Sampai Kita Jadi Penonton

ANALITIK.CO.ID, SAMARINDA - Menyambut pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) baru ke Kaltim, DPRD Kaltim dorong Perusahaan daerah (Perusda) intip peluang usaha.

Dukungan untuk Perusda kembali mengalir dari Wakil Rakyat, khususnya Komisi II yang membidangi kemitraan dengan Perusda.

Bagus Susetyo, Sekretaris Komisi II DPRD Kaltim mendorong Perusda berperan dalam proses pemindahan IKN.

"Jangan pasif, harus aktif. Banyak peluang, jangan sampai kita jadi penonton," ujarnya, Senin (10/1/2022) siang.

Politisi asal Fraksi Gerindra ini mengambil contoh sejumlah daerah yang Perusdanya aktif berkontribusi untuk daerah.

"Banyak contoh Perusda yang berhasil di daerah lain, kita jangan mau kalah, IKN ini momen, harus dimaksimalkan," lanjutnya.

Terkait skema pembiayaan, Bagus berharap Perusda bisa membangun kemitraan dengan pihak swasta.

"Jangan terus-terusan bebankan pemerintah, bangun kemitraan dengan pihak swasta, jadi bisa berkembang," pungkasnya.

Terpisah, Direktur Utama PT. Migas Mandiri Pratama (MMP) Edi Kurniawan mengaku siap menyambut pemindahan IKN.

"Kami telah menetapkan RKAP (Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan) rencana pemindahan IKN termasuk didalamnya," ujar Edi Kurniawan.

Sejumlah program telah disusun di area IKN. "ada Jangan (Jaringan Gas), SPBU, dan lainnya.

Kita juga sudah membangun skema kerjasama. Yang pasti kita akan melibatkan diri dalam proses pembangunan IKN," tuturnya.

Sejauh ini, MMP mengaku telah membangun kemitraan melalui Memorandum of Understanding (MoU) dengan sejumlah perusahaan.

"Sudah ada yang kita MoU kan, beberapa siap berjalan. Dalam waktu dekat kita juga akan mengunjungi daerah di Jawa, guna pengembangan bisnis," tegasnya.

Terbaru, Presiden Jokowi dikabarkan akan kembali mengunjungi lokasi IKN akhir Januari ini.

Hal ini disampaikan langsung Gubernur Kaltim, Isran Noor, Baru-baru ini.

Namun belum dijelaskan apa saja agenda Jokowi selama mengunjungi lokasi IKN. (*)


Artikel Terkait