ANALITIK.CO.ID - Setelah bercerai dengan Kiwil pada 2021 lalu, Rohimah kini telah menikah dengan bule Turki bernama Zeki Bayrak Iskander.

Zeki berstatus seorang duda dengan dua orang anak, sebelum menjadi suami Rohimah.

Belangan ini, warganet mempertanyakan soal latar belakang karier Zeki yang akhirnya dijawab oleh Eva Belisima selaku sahabat Rohimah.

"Latar belakang suaminya itu pengusaha ekspor, sama dia pengusaha kusen. Bahkan dia punya dua rumah, ada di kota, ada perkebunan," ujar Eva Belisima dikutip dari detikcom.

Eva mengatakan bahwa Rohimah dan Zeki kini tinggal di sebuah rumah yang berada di perkebunan.

"Sekarang Bunda (Rohimah) ada di (rumah) yang di perkebunan," tuturnya.

Anak-anak Rohimah dan anak-anak Zeki juga dikatakan telah saling mengenal baik mereka semua belum bertemu secara langsung.

"Kemarin anak-anak dari Bunda juga video call dengan anak-anak dari Bapak Zeki. Anaknya dua di sana, satu umur 19 tahun, satu umur delapan tahun," tutur Eva.

"Jadi mereka tadi malam ngobrol, anak-anak saling cerita, 'Say hi-lah,' intinya. Mereka juga menyambut baik," pungkasnya.

Rohimah menikah sebanyak dua kali selama hidupnya.

Pernikahan pertamanya dengan Kiwil yang terjalin selama 17 tahun berujung perceraian pada Februari 2021. (*)

[23.16, 1/3/2022] Alamin: Tunggu Putusan Pengadilan Soal Penyitaan Aset, Rekening Indra Kenz Berisi Uang Miliaran Rupiah Diblokir Bareskrim Polri

PUBLIKKALTIM.COM - Rekening tersangka afiliator Binomo Indra Kesuma atau Indra Kenz berisi uang miliaran rupiah diblokir Bareskrim Polri.

"Ada empat rekening yang kami blokir. Uangnya ada di situ puluhan miliar," ucap Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Brigjen Whisnu Hermawan, Selasa (3/1/2022) dikutip dari detik.com.

Whisnu menuturkan aliran dana direkening Indra Kenz tersebut kini tengah didalami pihak kepolisian.

Whisnu menyebut orang terdekat Indra Kenz yang turut menikmati uang terkait aplikasi Binomo bakal ikut diproses hukum.

"Puluhan miliar lah, kita nggak bisa hitung. Nanti kalau sudah kami buka dan kita akan kembangkan juga kepada orang-orang terdekat. Siapa yang mencicipi atau menerima uang hasil tindak pidana pencucian uang pasti akan kena, orang terdekatnya," terangnya.

Dia mengatakan pihaknya bekerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

Dia mengatakan pihaknya sangat berhati-hati dalam menyita ataupun memblokir aset Indra Kenz.

"Nanti kita bersama dengan teman-teman PPATK untuk mengungkap transaksinya tapi kita kan harus hati-hati ini, barang bukti itu keterkaitan tidak, seperti mobil, mobil beli di mana, uangnya di mana, rumah, rumah itu harus izin dulu penetapan. Sudah diberi ada penetapan dari pengadilan negeri baru kita sita kan gitu. Jangan sampai kita salah dalam masalah administrasi penyidikan," jelasnya.

Dia mengatakan pihaknya telah mengajukan surat penyitaan aset Indra Kenz ke pengadilan.

Saat ini polisi tengah menunggu keputusan.

"Sudah, sudah kami ajukan. Tunggu putusan saja," pungkasnya. (*)