BLT Subsidi Gaji atau Bantuan Subsidi Upah (BSU) kabarnya akan cair kembali dan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah akan mengusahakan penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Subsidi Gaji atau Bantuan Subsidi Upah (BSU) gelombang I.

BLT Subsidi Gaji Dikabarkan Cair Kembali, Ini faktanya

ANALITIK.CO.ID - Berita Nasional yang dikutip ANALITIK.CO.ID tentang fakta BLT subsidi gaji.

BLT Subsidi Gaji atau Bantuan Subsidi Upah (BSU) kabarnya akan cair kembali dan Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah akan mengusahakan penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Subsidi Gaji atau Bantuan Subsidi Upah (BSU) gelombang I.

Oleh sebab itu, berikut telah Okezone rangkum 5 fakta mengenai BLT Subsidi Gaji yang akan cair kembali, Jakarta, Sabtu (20/2/2021).

1. Menaker akan Mengupayakan BLT Subsidi Gaji

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah mengaku akan mengupayakan sisa pencairan BLT tersebut pada tahun ini. Sehingga, nanti diharapkan mereka yang terdaftar sebagai penerima akan menerima haknya.

"Realisasi kita sudah 98,92%, jadi sudah hampir 100%. Ada sedikit yang karena kita sudah tutup buku harus dikembalikan pada kas negara, jika memang sudah memenuhi syarat kami akan ajukan kembali ke Kementerian Keuangan untuk bisa diproses," kata Menaker Ida ketika ditemui usai membuka acara final Debat Virtual Ketenagakerjaan 2021, dilansir dari Antara, Rabu (17/2/2021).

2. Dikhususkan untuk Pekerja Berpenghasilan di Bawah Rp5 Juta

Sebelumnya, pemerintah pada 2020 memberikan subsidi gaji yang merupakan bantuan saat pandemi untuk para pekerja dengan pendapatan di bawah Rp5 Juta yang disalurkan dalam dua termin.

Pada termin pertama Agustus-September 2020 telah disalurkan BSU kepada 12.293.134 orang sementara untuk gelombang II November-Desember 2020 disalurkan kepada 12.244.169 orang.

"Yang tersisa sepanjang memenuhi syarat maka akan kami mintakan kembali kepada Kementerian Keuangan," tambah Ida.

3. Pihak Menaker Pastikan BLT Diterima

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah memastikan bagi mereka yang memang telah memenuhi syarat, maka pihaknya akan mengusahakan untuk mendapatkan BLT tersebut.

"Yang tersisa sepanjang memenuhi syarat maka akan kami mintakan kembali kepada Kementerian Keuangan," ujar Ida.

4. Akan Dialihkan ke Intensif Kartu Prakerja

Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah menyebut Kartu Prakerja juga memiliki insentif selain dana bantuan untuk mendapatkan pelatihan. Kementerian Ketenagakerjaan juga menjadi bagian dari program tersebut, meski pelaksanaannya berada di bawah Kemenko Perekonomian.

"Program-program lain seperti BSU misalnya Kartu Prakerja yang di dalamnya memang ada insentif yang nilainya sama Rp600.000 selama empat bulan itu tetap ada dan alokasinya masih cukup besar," kata Ida di Jakarta, Kamis (18/2/2021).

5. Sempat Diusulkan Naik Jadi Rp6 Juta

Ekonom dari Indef Bhima Yudhistira mengimbau seharusnya pemberian BLT subsidi gaji itu diperbesar dari nominal tahun lalu yang hanya Rp2,4 juta per 4 bulan menjadi Rp6 juta untuk 5 bulan, sehingga, per bulannya pekerja mendapatkan bantuan sebesar Rp1,2 juta.

"Idealnya per bulan pekerja mendapatkan tambahan subsidi Rp1,2 juta dilakukan minimum 5 bulan ke depan atau Rp6 juta per pekerja," katanya. (*)

Artikel ini telah tayang di okezone.com dengan judul "5 Fakta BLT Subsidi Gaji Cair 100%, Begini Kata Menaker", https://economy.okezone.com/read/2021/02/19/320/2364902/5-fakta-blt-subsidi-gaji-cair-100-begini-kata-menaker?page=2


Artikel Terkait