ANALITIK.CO.ID, SAMARINDA - Turnamen Setiap Hari Call Mobile Legend Battle Fest 2023 resmi berakhir, Sabtu (4/3) malam.

Malam terakhir menyisakan babak Semifinal dan Final yang memainkan sistem BO3.

Semifinal pertama mempertemukan Tim Vanderloal berhadapan dengan RCS.ID yang berhasil dimenangkan tim Vanderloal dengan keunggulan 2-0.

Semifinal kedua mempertemukan 2 tim kuat antara Tidar Samarinda berhadapan dengan tim Vells Beuty.

Vells Beuty berhasil mengkandaskan perlawanan sengit dari Tidar Samarinda dengan skor 2-0.

Babak final mempertemukan Vanderloal vs Vells Beuty.

Vells Beuty berhasil keluar sebagai juara setelah unggul 2-0 atas lawannya. Vanderloal harus puas dengan predikat runner up dan mengakui kehebatan lawannya.

"Alhamdulillah, walaupun kami tidak terlalu kaget, sudah biasa juara kalau di Samarinda," ujar kapten tim Vells Beuty, Surya Mahendra.

Menanggapi pertandingan versus Vanderloal, pria yang akrab disapa Hendra ini mengaku tidak terlalu kesulitan.

"Di game pertama menit-menit awal kami masih membaca strategi lawan, setelah itu baru kami bermain sesuai arahan, dan tidak terlalu menemui kesulitan," lanjut Hendra.

Hendra berharap event serupa bisa terus dilaksanakan di Samarinda sebagai wadah para pemain e-sport khususnya Mobile legend berlatih tanding dan ajang silaturahmi.

"Harus terus ada dan semakin banyak pesertanya, selain buat latihan juga bagus buat silaturahmi antar pemain," tambah Hendra.

Terkait penyelenggaraan Setiap Hari Call Mobile Legend Battle Fest 2023 garapan Setiap Hari Project dan Setiap Hari Kopi, Hendra mengakui berbeda dengan event-event yang pernah mereka ikuti sebelumnya.

"Gokil, pecah, dan beda banget. Baru di Setiap Hari Kopi bikin turnamen mobile legend dengan konsep yang berbeda, dan pecah banget. Semoga terus ada, dan kami siap kembali Berpartisipasi," pungkas Hendra.

Sementara, Laksamana Febri, Ketua Pelaksana Setiap Hari Call Mobile Legend Battle Fest 2023 mengaku siap menggelar turnamen yang sama dilain kesempatan.

"Kita akan gelar lagi nanti mengingat animonya membludak. Banyak talenta berbakat di Samarinda, kita akan terus fasilitasi lewat turnamen-turnamen," kata Laksamana Febri.

Keluar sebagai juara 1,Tim Vells Beuty berhasil meraih Piala, piagam, serta uang pembinaan.

Selain itu, Vells Beuty juga mencatatkan rekor manis dengan tidak pernah kalah selama turnamen, dan menempatkan 1 pemainnya sebagai MVP (Most Valuable Player) atas nama Rizan. (*)