ANALITIK.CO.ID - Cristiano Ronaldo dikabarkan tidak terima gajinya dipotong di Manchester United.

Sebagaimana diketahui, Manchester United gagal ke Liga Champions musim 2022/2023 ini.

Pasalnya musim lalu Manchester United cuma finis di peringkat keenam dan hanya bisa berlaga di Liga Europa.

Dilansir dari Mirror, Manchester United berlakukan pemotongan gaji kepada setiap pemain karena gagal lolos ke Liga Champions.

Tentu, MU berkurang pemasukannya dari sponsor karena tidak berlaga di kompetisi paling bergengsi di tanah Eropa tersebut.

Pemotongan gajinya sebesar 25 persen.

Akan tetapi, dikabarkan Cristiano Ronaldo tidak setuju!

Kabar yang beredar, Cristiano Ronaldo menolak dipotong gaji karena performanya musim lalu tidak buruk-buruk amat.

Ronaldo jadi top skor klub dengan 18 gol di Liga Inggris, total 24 gol di seluruh kompetisi.

Hal tersebut disinyalir tidak mendapat restu dari pihak klub.

Manchester United mau tegas, semua pemain harus bertanggung jawab.

Situasi Cristiano Ronaldo di Manchester United memang belum temui titik terang.

Di awal Liga Inggris musim ini, CR7 pun kerap jadi cadangan posisinya sebagai striker tengah digantikan Marcus Rashford.

Ronaldo pun belum bikin gol di empat laga. Dirinya juga dikabarkan mau tinggalkan Manchester United, sebelum bursa transfer musim panas ditutup pada 1 September nanti.

Sekadar informasi, gaji per pekan Ronaldo di MU ada di angka Rp 8,5 miliar per pekan. (*)