ANALITIK.ID - Mantan striker Inter Milan Ronaldo Luis Nazario de Lima merupakan pemain termahal dunia setelah inflasi dengan banderol mencapai 380 juta poundsterling atau setara dengan Rp7,4 triliun.

Rekor transfer tersebut dimiliki Ronaldo ketika pindah dari Barcelona ke Inter Milan pada Juli 1997 dengan harga 25 juta poundsterling.

Transfer Ronaldo yang memiliki julukan R9 tersebut merupakan rekor pada masa itu. Ketika itu Ronaldo memecahkan rekor transfer milik penyerang Inggris, Alan Shearer saat pindah dari Blackburn Rovers ke Newcastle United, Juli 1996.

Dikutip dari Sport Bible, nilai transfer 25 juta poundsterling milik Ronaldo pada 1997 itu secara astronomis akan lebih tinggi di pasar moderen saat ini.

Posisi lima besar pemain-pemain termahal setelah inflasi yang disusun Playrating merupakan rekrutan di bawah era 2000-an.

Setelah Ronaldo, di posisi kedua ada Diego Maradona yang direkrut dari Barcelona ke Napoli pada 1984. Mahar Maradona ketika itu yang hanya 6 juta poundsterling, di pasar moderen bisa menjadi 300 juta poundsterling.

Tempat ketiga pemain termahal dunia jadi milik legenda Juventus Michel Platini yang didatangkan Si Nyonya Tua dari St. Etienne pada 1982 dengan harga 3 juta poundsterling. Harga tersebut bisa membuat Platini dibanderol 295 juta poundsterling.

Nama Christian Vieri yang direkrut Inter Milan dari Lazio pada 1999 berada di tempat keempat (295 juta poundsterling). Sedangkan Marco van Basten ada di posisi kelima usai didatangkan AC Milan dari Ajax Amsterdam pada 1987 (289 juta poundsterling).

Bintang Paris Sain-Germain, Neymar, yang merupakan pemain termahal dunia saat ini hanya menempati posisi kedelapan usai inflasi. Neymar jadi pemain termahal setelah diboyong PSG dari Barcelona dengan harga 199 juta poundsterling pada 2017. (*)

Artikel ini telah tayang di cnnindonesia.com dengan judul "Ronaldo Pemain Termahal Dunia Setelah Inflasi",