Film Pengabdi Setan 2 telah tayang di secara serentak di 9 bioskop IMAX di seluruh Indonesia pada Sabtu (30/7).

Film Pengabdi Setan 2 Tayang Lebih Awal, Begini Reaksi 4.000 Penonton

ANALITIK.CO.ID - Film Pengabdi Setan 2 telah tayang di secara serentak di 9 bioskop IMAX di seluruh Indonesia pada Sabtu (30/7).

Film horor tersebut disaksikan lebih dari  4.000 orang penonton.

Film yang disutradarai Joko Anwar itu tayang lebih dulu dari jadwal perilisan yang jatuh pada tanggal 4 Agustus mendatang.

Joko Anwar pun sempat berbagi cerita terkait persiapan beberapa kegiatan promo yang dilakukan secara offline maupun online.

Ia menyebutkan pihaknya memang tak merencanakan hal itu sebelumnya.

Mereka hanya merespons apa yang ramai diinginkan para pecinta film horor.

Tak hanya itu saja, Joko Anwar pun mengaku dirinya sempat deg-degan jelang pemutaran perdana film horor tersebut.

Kebetulan ia turut menyaksikannya di IMAX Kelapa Gading bersama dengan hampir 600 penonton.

Untungnya sekuel Pengabdi Setan itu menuai respons positif dari para penonton, tak hanya yang satu bioskop dengannya.

Hampir 100 persen mereka yang sudah menyaksikan film tersebut pun memberikan pujian, baik secara langsung atau pun di media sosial.

"Biasanya kan film Gala Premiere dulu, nah agak deg-degan nya ini yang nonton publik duluan. Nah kan kalau publik kan gak ada agenda, jadi kalau nggak suka mereka bisa lebih brutal ngasih komentarnya," ungkapnya, Senin (1/8/2022) dikutip dari detikcom.

"Kadang kita sebagai filmmaker kita sudah ngasih yang terbaik tapi ternyata kadang-kadang penonton masih belum puas. Lega lah gue," lanjutnya.

Joko Anwar menjelaskan, meskipun begitu, ada lagi satu hal yang rentan terjadi yakni pembajakan hingga spoiler.

Beberapa film yang hype di masyarakat pun menjadi korban kedua hal itu setelah penayangan perdana mereka, contohnya yang menimpa Spider-Man.

Lantas bagaimana cara sutradara Perempuan Tanah Jahanam itu mengantisipasinya?

Untuk mencegah terjadinya pembajakan Joko Anwar pun mengajak pemilik bioskop untuk lebih memperketat pengawasan saat pemutaran perdana kemarin.

Sementara itu untuk spoiler di media sosial, Joko memilih melakukan pendekatan secara langsung.

"Kemarin kita koordinasi sama pihak bioskop, pengamanan 3 kali lipat oleh pihak bioskop. Semua sekuriti di lengkapi Goggle Night Vision, jadi setiap ada yang mengeluarkan HP dan mengarahkan ke layar mereka menghampiri dan meminta untuk tak merekam. So far sih ada kekhawatiran, ya kita menjaga banget agar tidak ada spoiler. Gue biasanya ngecek, gue akan DM baik-baik minta tolong jangan di-spoiler," pungkasnya. (*)


Artikel Terkait