ANALITIK.ID - Aktris Marilyn Monroe tumbuh dari masa kecil yang sulit hingga akhirnya menjadi salah satu simbol seks terbesar dan paling abadi di dunia. Dia meninggal karena overdosis obat pada tahun 1962 di usia 36.
Siapakah Marilyn Monroe?
Film-film Marilyn Monroe meraup lebih dari US 200 juta. Dia dikenal karena hubungannya dengan Arthur Miller, Joe DiMaggio dan, mungkin saja, John F. Kennedy.
Keluarga
Marilyn Monroe tidak pernah mengenal ayahnya. Dia pernah berpikir Clark Gable menjadi ayahnya - sebuah cerita yang cukup sering diulang untuk berbagai versi. Namun, tidak ada bukti bahwa Gable pernah bertemu atau mengenal ibu Monroe, Gladys, yang mengidap masalah kejiwaan dan akhirnya ditempatkan di rumah sakit jiwa.
Sebagai orang dewasa, Monroe berpendapat bahwa salah satu ingatannya yang paling awal adalah ibunya yang berusaha membekapnya di boks bayi dengan bantal. Monroe punya saudara tiri, yang tidak dekat dengannya; mereka hanya bertemu setengah lusin kali.
Kehidupan Awal dan Pendidikan
Monroe lahir pada 1 Juni 1926 di Los Angeles, California. Monroe diberi nama Norma Jeane Mortenson saat lahir (kemudian dibaptis sebagai Norma Jeane Baker). Tumbuh dewasa, Monroe menghabiskan banyak waktunya di panti asuhan.
Pada tahun 1937, seorang teman keluarga dan suaminya, Grace dan Doc Goddard, merawat Monroe selama beberapa tahun. The Goddards dibayar US 25 per minggu oleh ibu Monroe untuk membesarkannya.
Pasangan itu sangat religius dan mengikuti doktrin fundamentalis; di antara kegiatan terlarang lainnya, Monroe tidak diizinkan pergi ke bioskop. Tetapi ketika pekerjaan Doc dipindahkan ke Pantai Timur, pasangan itu tidak sanggup membawa Monroe.
Pada usia tujuh tahun, Monroe kembali ke kehidupan di rumah asuh, di mana dia mengalami serangan seksual pada beberapa kesempatan. Dia kemudian menyebut bahwa dia telah diperkosa ketika dia berusia 11 tahun. Dia putus sekolah pada usia 15 tahun.
Monroe pun melalui pernikahan. Ia menikahi pacarnya, seorang pedagang dan juga pelaut bernama Jimmy Dougherty pada tahun 1942. Ia menikah pada usia 16 tahun.
Karir di bidang Akting
Monroe bermimpi menjadi seorang aktris seperti Jean Harlow dan Lana Turner. Ketika suaminya dikirim ke Pasifik Selatan, dia mulai bekerja di pabrik amunisi di Van Nuys, California.
Di sanalah dia pertama kali ditemukan oleh seorang fotografer.
Pada saat Dougherty, sang suami kembali pada tahun 1946, Monroe memiliki karier yang sukses sebagai model. Tahun itu, ia menandatangani kontrak film pertamanya. Dengan kontrak muncul nama dan gambar baru; dia mulai menyebut dirinya "Marilyn Monroe" dan mengecat rambutnya pirang.
Pada awalnya, Monroe awalnya tidak dianggap sebagai bahan akting bintang. Karier aktingnya tidak benar-benar lepas landas sampai beberapa tahun kemudian. Dia membuktikan keahliannya dengan memenangkan berbagai penghargaan dan menarik banyak penonton untuk film-filmnya.
Monroe menjadi bintang internasional yang sangat dikagumi meskipun ada rasa tak pas mengenai kemampuan aktingnya.
Dia menderita kegelisahan pra-pertunjukan yang kadang-kadang membuatnya sakit secara fisik dan seringkali menjadi penyebab utama keterlambatan pembuatan film. Hal ini kemudian menjadi sangat ekstrem sehingga sering membuat marah rekan-rekan dan kru filmnya.
"Dia akan menjadi yang terhebat jika dia berlari seperti arloji," sutradara Billy Wilder pernah berkata tentangnya.
"Aku punya bibi Minnie yang sangat tepat waktu, tetapi siapa yang akan membayar untuk bertemu Bibi Minnie?" ucapnya lagi untuk ekspresikan akan persoalan keterlambatan Marilyn Monroe.
Pada pertengahan 1950-an Monroe menjadi bosan dengan peran ceria, pirang. Ia kemudian pindah ke New York City untuk belajar akting dengan Lee Strasberg di Actors 'Studio.
Namun, pada awal 1960-an, kehidupan profesional dan pribadi Monroe tampak kacau setelah hubungan yang gagal.
Dua film terakhirnya, Let's Make Love (1960) dan The Misfits (1961) menjadi kekecewaan box office.
Quick Facts Marilyn Monroe
Film Marilyn Monroe
Selama karirnya, film Monroe meraup lebih dari $ 200 juta. Film-film Monroe yang paling terkenal meliputi:
'Hutan Aspal' (1950)
Bagian kecil Monroe dalam drama kejahatan John Huston, The Asphalt Jungle (1950) adalah film pertamanya yang mengumpulkan banyak perhatian.
'All About Eve' (1950)
Pada tahun 1950, Monroe mengesankan penonton dan kritikus dengan penampilannya sebagai Claudia Caswell di All About Eve, yang dibintangi Bette Davis.
'Niagara' (1953)
Pada tahun 1953, Monroe melakukan pergantian bintang di Niagara, ketika seorang wanita muda yang sudah menikah keluar untuk membunuh suaminya dengan bantuan dari kekasihnya.
'Gentleman Prefer Blondes' (1953)
Simbol seks yang muncul dipasangkan dengan bom lain, Jane Russell, untuk komedi musikal Gentlemen Prefer Blondes. Dalam film itu, bercerita tentang dua gadis panggung bepergian ke Paris dan dikejar oleh seorang detektif swasta.
'How to Marry a Millionaire' (1954)
Monroe terus menemukan kesuksesan dalam serangkaian pertunjukan komedi ringan, seperti How to Marry a Millionaire, bersama Betty Grable dan Lauren Bacall. Film menceritakan ketiga wanita itu berangkat untuk mencari jutawan untuk dinikahi dalam film, tetapi mereka malah menemukan cinta sejati.
'There's No Business Like Show Business' (1954)
Pada tahun 1954 Monroe membintangi bersama Ethel Merman dan Donald O'Connor dalam komedi romantis lainnya, There No Business like Show Business. Film itu menceritakan tentang pasangan yang pernikahannya mulai berantakan ketika sang suami (O'Connor) bertemu dengan seorang gadis (Monroe).
'The Seven Year Itch' (1955)
Monroe kembali memerankan wanita lain dalam film The Seven-Year Itch tahun 1955. Film menceritakan tentang suami yang setia dan kemudian tergoda untuk berbuat curang ketika keluarganya pergi selama musim panas.
‘Bus Stop’ (1956)
Setelah menjalankan tugasnya di New York di sekolah akting Strasberg, Monroe kembali ke layar di halte komedi dramatis Bus Stop (1956). Dia menerima sebagian besar pujian untuk penampilannya sebagai penyanyi yang diculik oleh seorang peternak yang telah jatuh cinta padanya.
'The Prince and the Showgirl' (1957)
Pada tahun 1957, Monroe membintangi The Prince and the Showgirl dengan Laurence Olivier, yang juga menyutradarai sekaligus memproduksi film. Dia sering tidak muncul untuk syuting dan perilakunya yang tidak menentu di set menciptakan hubungan yang tegang dengan lawan mainnya, kru dan Olivier.
'Some Like It Hot' (1959)
Pada tahun 1959, Monroe kembali ke wilayah yang akrab dengan komedi yang sangat populer Some Like It Hot, dengan Jack Lemmon dan Tony Curtis. Dia memerankan Sugar Kane Kowalczyk, seorang penyanyi yang berharap untuk menikahi seorang jutawan dalam film lucu ini, di mana Lemmon dan Curtis berpura-pura menjadi wanita.
Karya Monroe dalam film itu membuatnya mendapat kehormatan sebagai "Aktris Terbaik dalam Komedi" di Penghargaan Golden Globe 1959.
Pasangan dan Hubungan Marilyn Monroe
Monroe memiliki tiga suami yakni James Dougherty (1942-1946); Joe DiMaggio (1954) dan Arthur Miller (1956-1961).
Dia juga diisukan memiliki hubungan romantisnya dengan Marlon Brando, Frank Sinatra, Yves Montand dan sutradara Elia Kazan.
Pada 19 Juni 1942, Monroe yang berusia 16 tahun menikahi Dougherty, seorang pedagang dan juga pelaut berusia 20 tahun. Ketika mereka menikah, Monroe baru merayakan ultah ke 16nya dan merke baru berkencan selama beberapa bulan. Setelah karir Monroe mulai lepas landas, ia ajukan perceraian pada bulan September 1946.
"Saya tidak pernah kenal Marilyn Monroe, dan saya tidak perlu memiliki pengetahuan tentang apa pun yang disetujui sampai hari ini. Saya hanya tahu dan memuji Norma Jean (nama lahir Marilyn Monroe)," kata Dougherty kemudian.
Pada tahun 1954, Monroe menikah dengan pemain baseball DiMaggio.
Pernikahan terpanjang Monroe adalah dengan penulis naskah Miller. Mereka pertama kali bertemu pada tahun 1950 di sebuah pesta dan kemudian mulai bertukar surat. Mereka bertemu lagi saat Monroe pindah ke New York pada tahun 1955. Mereka mulai berselingkuh kompilasi karena pasa saat itu Marilyn Monroe masih bersama dengan DiMaggio.
Mereka kemudian menikah pada 29 Juni 1956.
Akan tetapi, pernikahan tak berjalan lancar. Monroe alami dua kali keguguran. Setelah Miller dan Monroe bekerja bersama pada apa yang akan menjadi film terakhirnya, The Misfits, mereka bercerai pada 20 Januari 1961.
Hubungan JFK dengan Marilyn Monroe
Muncul pula adanya isu bahwa Monroe terlibat dengan Presiden John F. Kennedy.
Pada 19 Mei 1962, Monroe memberikan penampilannya di perayaan ulang tahun John F. Kennedy, dan menyanyikan "Selamat Ulang Tahun, Tuan Presiden."
Beberapa saat kemudian, Presiden Kennedy muncul di atas panggung, mengatakan, "Saya sekarang dapat pensiun dari politik setelah 'Happy Birthday' dinyanyikan kepada saya dengan cara yang manis dan sehat."
Kematian
Monroe meninggal di rumahnya di Los Angeles pada 5 Agustus 1962, pada usia 36 tahun. Sebotol pil tidur kosong ditemukan di tempat tidurnya.
Ada beberapa spekulasi selama bertahun-tahun bahwa dia mungkin telah dibunuh, tetapi penyebab kematiannya secara resmi adalah dikarenakan overdosis obat.
Monroe dimakamkan dalam gaun Emilio Pucci favoritnya, dalam apa yang dikenal sebagai "peti mati Cadillac" - peti mati paling mewah yang tersedia, terbuat dari perunggu padat ukuran besar dan dilapisi dengan sutra berwarna champagne. (*)
Senarai pustaka:
Marilyn Monroe Quote
Marilyn Monroe - I Wanna Be Loved By You (HD)
