ANALITIK.CO.ID - Berita Nasional yang dikutip ANALITIK,CO.ID tentang jejak musik yang ditinggalkan oleh Benny Likumahuwa.

Pada Selasa (9/6), Benny Likumahuwa menghembuskan nafas terakhirnya dan meninggalkan banyak jejak panjang dalam dunia musik.

Bukan hanya karya bersama band yang ia naungi, The Rollies dan The Augersindo, Benny juga merilis banyak karya sendiri.

Salah karyanya terekam dalam abum bertajuk Like Father Like Son yang dirilis 2012 silam. Dalam album ini, ia berkolaborasi dengan banyak musisi, salah satunya anaknya sendiri, Barry Likumahuwa.

Selain itu, Benny juga menggarap album bertajuk Rekam Jejak Vol.1 featuring Benny Likumahuwa Jazz Connection. Album itu digagas label rekaman Demajors yang merupakan bagian dari serial rekaman jazz.

Meski Benny sudah meninggal, karyanya akan tetap abadi. Berikut lima lagu pilihan CNNIndonesia.com dari dua album tersebut:

Like Father Like Son

Sama dengan tajuk album, lagu ini berada di urutan pertama. Judul lagu ini sangat menggambarkan kondisi Benny dan Barry, seorang ayah dan anak yang sama-sama musisi.

Jelang perilisan album, Benny menjelaskan bahwa ia sangat dekat dengan Barry. Mereka pun tak mengalami kesulitan selama proses penggarapan album tersebut.

Show Them What You Got

Lagu ini merupakan salah satu yang paling menarik dalam album Like Father Like Son. Benny berkolaborasi dengan Indra Azis, musisi multitalenta yang dalam lagu ini berperan sebagai vokalis.

Komposisi Show Them What You Got ini terdengar lebih sederhana ketimbang lagu-lagu dalam Like Father Like Son. Namun, isian-isian alat musik tiup membuat lagu ini tetap terasa elegan.

Naik Naik ke Gunung Nona

Naik Naik ke Gunung Nona merupakan salah satu lagu anak Indonesia yang paling terkenal. Dalam album Rekam Jejak Vol.1 featuring Benny Likumahuwa Jazz Connection, lagu ini diaransemen ulang oleh Benny.

Tidak sendiri, Benny berkolaborasi dengan Oelo Pattiselano. Lagu yang mulanya sederhana menjadi elegan di tangan mereka berdua.

Not a Jazz Tune

Like Father Like Son bisa dibilang album yang lengkap, berisikan lagu yang terdengar sederhana sampai rumit. Not a Jazz Tune adalah salah satu yang terdengar rumit, tapi tetap nyaman dinikmati.

Ragam alat musik tiup terasa dominan dalam lagu ini, seperti mempertegas bahwa di sinilah spesialisasi Benny. Meski dominan, alat musik tiup tetap padu padan dengan alat musik lain, tidak menutupi.

Glory Glory

Kali ini Benny berkolaborasi dengan musisi muda yang perbedaan umurnya sangat jauh, yaitu Joey Alexander, musisi asal Indonesia pertama yang masuk nominasi Grammy Awards.

Frasa yang menyatakan bahwa musik adalah bahasa universal terbukti di lagu ini. Benny dan Joey yang usianya terpaut jauh tetap bisa bermain bersama. (*)

Artikel ini telah tayang di cnnindonesia.com dengan judul "Jejak Musik Benny Likumahuwa dalam Lima Lagu"