Kasus Dugaan Penganiayaan, Ayu Aulia Dilaporkan ke Polisi

Sempat melakukan aksi percobaan bunuh diri, Ayu Aulia kembali mendapat masalah baru.

ANALITIK.CO.ID - Sempat melakukan aksi percobaan bunuh diri, Ayu Aulia kembali mendapat masalah baru.

Kali ini, Ayu Aulia dilaporkan ke polisi atas dugaan kasus penganiayaan.

Laporan polisi tersebut dilayangkan oleh wanita yang mengaku sebagai kakak angkatnya, Ade Ratna Sari ke Polsek Metro Setiabudi, Jakarta Selatan.

Ade Ratna Sari mengklaim telah membawa bukti kuat berupa hasil visum dari Rumah Sakit.

"Ini adalah bukti laporan saya, hasil surat bukti laporan kepolisian saya di mana saya telah melaporkan Ayu Aulia atas tindakan penganiayaan yang dilakukan, beserta hasil visum saya di RSCM," ujar Ade baru-baru ini. 

Kronologi Dugaan Penganiayaan

Menurut Pengakuan AdeRatna, dia mengaku sempat terjadi adu mulut dengan sang model.

Percekcokan itu bermula dari saling tuduh.

Ade mengaku mendapat teguran dari orangtua Ayu Aulia lantaran memberikan obat tambahan kepada anaknya pasca percobaan bunuh diri.

Sementara, dia mengaku tidak pernah memberi obat apapun kepada Ayu Aulia.

Ade kemudian mendatangi kediaman Ayu Aulia di apartemen Puri Imperium, Kuningan, Jakarta Selatan guna menanyakan hal tersebut.

Setibanya di lokasi, mereka pun langsung terlibat adu mulut.

Percekcokan tersebut juga melibatkan asisten Ayu Aulia.

"Saya hampiri asistennya, saya bilang gini 'jangan sembarang bicara ya' dengan nada saya yang tinggi, dibales balik oleh Ayu Aulia, pas saya keluar dari rumah sakit, saya bales juga dengan respon nada tinggi, akhirnya Aulia langsung menampar saya, memukul bagian kepala saya secara terus menerus," kata Ade.

"Akhirnya saya berusaha keluar dari apartamen itu, dan langsung minta tolong security untuk minta dipanggili taksi, dan langsung ke Polsek Setiabudi," lanjutnya.

Atas insiden tersebut, Ade mengaku mengalami luka memar.

Tak hanya itu, dia juga mengklaim bahwa telepon genggamnya sempat dirampas oleh Ayu Aulia.

Sang model resmi dilaporkan oleh Ade Ratna Sari pada 23 Februari 2022 di Polsek Metro Setiabudi, Jakarta Selatan. (*)